MEDAN- Medali emas pertama renang indah Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara menjadi milik DKI Jakarta. Hilda Tri Julyandra yang menjadi penyumbang medali emas bagi DKI Jakarta dari renang indah nomor solo.

Ditahbiskannya Hilda sebagai peraih medali emas, setelah gadis 20 tahun itu berhasil mengumpulkan poin tertinggi di nomor solo. Hilda membukukan total nilai 139,2021 dalam dua penampilannya di Kolam Renang Selayang, Medan, Selasa (10/9/2024).

Di sesi pagi, saat turun untuk solo technical, Hilda mendapatkan nilai 69,2021. Sedang pada sesi sore untuk solo routine, Hilda memperoleh nilai 70,0000.

Medali perak diraih atlet Sulawesi Selatan, Mutiara Nur Azisah. Untuk solo technical, Mutiara mendapatkan nilai 64,7233 dan untuk solo routine nilainya 66,3667. Total nilai Mutiara 131,0900.

Sedang medali perunggu menjadi milik Jawa Barat yang diwakili oleh Maharani Sekar Langit. Maharani mendapatkan nilai 60,6774 untuk solo technical dan 67,5333 untuk solo routine. Total Maharani memperoleh nilai 128,2107.

"Baru di PON ini saya main di nomor solo. Jadi rasanya senang dan bangga bisa langsung mendapatkan medali emas," kata Hilda.

Awalnya Hilda sempat nervous. Sebab, dia harus masuk ke kolam seorang diri. "Tapi, begitu masuk kolam, saya berusaha untuk enjoy saja. Berusaha menikmati. Yang terpikir hanya melakukan yang terbaik saja," ujarnya.

Hasilnya ternyata di luar dugaan. Hilda mampu meraih medali emas saat dirinya baru pertama kali tampil di nomor solo. "Dengan kemenangan ini, harapan saya bisa membawa pulang tiga medali emas. Sebab, kemenangan ini sangat memotivasi saya untuk tampil lebih baik lagi di nomor lainnya," sebutnya. (*)