SUMATERA UTARA - Tim sepakbola putri Sumatera Utara (Sumut) menargetkan lolos ke babak semifinal pada ajang PON XXI Aceh-Sumut 2024.  Untuk mencapai teget itu, tim asuhan Abdul Rahman Marasabessy harus bisa melewati babak penyisihan Grup A dengan menghadapi lawan-lawan berat seperti Bangka Belitung (Babel) dan Jawa Barat (Jabar).

Punya waktu persiapan kurang dari dua pekan jelang kick-off cabang olahraga (Cabor) sepak bola putri PON 2024 di Stadion Mini Dispora Sumut, Abdul Rahman Marasabessy terus melakukan evaluasi. Lini belakang menjadi perhatian utama setelah kekalahan telak 0-5 dari tim Jabar dalam pertandingan try out di Jawa beberapa waktu lalu.

“Kami evaluasi selama tour di Jawa ada beberapa lini yang harus diperbaiki, terkhusus lini belakang yang masih banyak kelemahan. Betul-betul fokus untuk diperbaiki, jangan sampai saat lawan Jabar kami bolong-bolong lagi belakangnya. Hal itu akan jadi problem,” ujar Abdul Rahman, Sabtu (17/8/2024).

Selain itu, Abdul Rahman tidak menganggap enteng tim Babel yang memiliki kemampuan setara dengan timnya.

“Babel juga harus diwaspadai sebagai tim yang cukup lama dan bagus secara kualitas. Informasi menyebutkan jika Babel persiapan sudah lama. Tentu untuk lolos dari grup baik juara grup ataupun peringkat dua terbaik kami harus bisa memenangkan tiap laganya,” kata Abdul Rahman.

Namun, kendati menilai lini belakang masih jauh dari harapannya, otimisme pelatih Abdul Rahman tumbuh dari progres yang ditunjukkan para pemainnya di sektor lain, terutama di lini tengah dan depan.

“Secara umum anak-anak ada progres satu pertandingan ke pertandingan lain artinya ada beberapa hal saja yang harus kita perbaiki terutama belakang. Kami inginkan lawan kami nanti tidak mudah shooting dan kombinasi passing di area pertahanan nanti. Kalau lini tengah dan depan udah agak lumayan baguslah. Setiap uji coba kita selalu buat catatan,” ujarnya.

Menanggapi kondisi fisik dan stamina pemainnya, Abdul Rahman merasa cukup puas. Sempat mencoba fasilitas tes fisik timnas di Stadion Gelora Bung Karno jelang kepulangan ke Sumatera Utara lalu, mantan punggawa PSMS Medan itu menyebut anak asuhannya berada dalam kondisi prima.

“Untuk fisik dan stamina pemain sejauh ini cukup bagus. Selama uji coba juga tidak mengalami kendala seperti keram dan lainnya. Tidak ada masalah sejauh ini dan mereka siap bertanding,” katanya.

Sebelum menghadapi kompetisi sesungguhnya, tim sepak bola putri Sumut fokus berlatih di lapangan PPLP Sunggal. Mereka juga berencana mengadakan uji coba terakhir melawan tim lokal di lapangan sepak bola Mini Pancing, yang saat ini masih dalam tahap penyempurnaan.

“Kalau bisa minggu depan kami uji cobanya, tapi lapangan masih disempurnakan. Semoga aja bisa selesai dan kita mengenal lapangan yang nantinya akan dipakai tuan rumah menggelar cabor sepak bola putri,” tutup Abdul Rahman.