menu
Close
PANPEL CABOR BARONGSAI PON 2024 BANGUN CHEMISTRY DENGAN PANITIA PB PON SUMUT

 

SUMATERA UTARA - Panita Pelaksana Pertandingan cabang olahraga (cabor) Barongsai Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 menggelar bimbingan teknis (Bintek) Panitia Pelaksana Cabor Barongsai di Hotel Madani, Medan, pada 2-4 Agustus 2024.

Kegiatan bintek itu membahas berbagai hal persiapan jelang pelaksanaan cabor Barongsai di Martial Arts Arena, Sumut Sports Center, Desa Sena, Batangkuis, Deliserdang.

Ketua Panitia Pelaksana Cabor Barongsai PON 2024, Bobby C. Halim mengatakan, bintek tersebut berkaitan erat dengan koordinasi persiapan pelaksanaan PON 2024.

"Kami sebagai tuan rumah, khususnya di cabor Barongsai, Bintek ini tentu merupakan sarana yang sangat dibutuhkan untuk nanti masing-masing panitia pelaksana itu bisa memahami tupoksi (tugas pokok dan fungsi) kerja, bagaimana mengkoordinasikan antara satu bagian dengan bagian lainnya, sehingga kami sebagai tuan rumah bisa memberikan satu pelayanan yang lebih baik untuk kontingen-kontingen yang nantinya akan hadir bersama kita," kata Bobby di sela bintek yang dihadiri Wakil Ketua Umum PB FOBI, Xaverius Djunair itu.

Sekretaris Umum Federasi Olahraga Barongsai Indonesia (FOBI) Sumut itu juga mengatakan, dari pengalaman pihaknya sebagai panitia kejuaraan barongsai, belum ada ditemukan ketegangan ataupun kericuhan pada saat pelaksanaan. Namun, segala bentuk antisipasi menjadi bagian yang perlu untuk dipikirkan dengan serius selama pelaksanaan pertandingan cabor barongsai.

"Pengalaman daripada kejuaraan yang pernah kami lakukan, khususnya dari FOBI Sumut tahun lalu kami pernah lakukan bahkan di kejuaraan internasional. Sebenarnya tidak jadi suatu permasalahan besar mungkin kadang di cabor lain ada yang bisa sampai agak panas, di kami belum sampai sekarang. Tetapi tentu hal-hal tersebut tetap kami antisipasi, dari bidang keamanan dan dari lain-lain hal. Artinya untuk masalah paling teknis yang kami minimalisir dengan cara koordinasi seperti hari ini," ucapnya.

Di forum tersebut, Bobby mengatakan, masing-masing bidang panpel akan melakukan rapat-rapat kecil untuk membahas hal teknis tentang kelancaran pelaksanaan PON 2024. Apalagi kata dia, di PON ini pihaknya sebagai panitia pelaksana dan tidak terlibat urusan anggaran.

Namun masalah yang terjadi kata Bobby adalah saat ini pihaknya masih kesulitan untuk berkoordinasi dengan pihak yang ditunjuk oleh PB PON Wilayah Sumut.

"Karena kami di PON ini sebagai pelaksana, kami tidak memegang anggaran, semuanya harus dikoordinasikan dengan PB PON. Contoh, konsumsi, kami tidak tahu penyediaan dari mana dan bagian mana. Seperti contoh bagian konsumsi, kami memberikan rekap kapan dibutuhkan, di mana akan disediakan, berapa banyak untuk atlet juri dan ofisial. Keperluannya apa di hotel atau dibungkus di tempat latihan. Jadi hanya mengkoordinasikan seperti itu, tapi apa yang dikonsumsi dan lain-lain kita tidak tahu," katanya.

Menurutnya hal-hal seperti itu akan berpotensi menimbulkan permasalahan pada saat pelaksanaan di lapangan.

"Akan ada kemungkinan kendala karena seperti sekarang ini pun terjadi. Kami paham kesibukan dari PB PON wilayah Sumut sehingga dari kami kadang panpel inti yang berkoordinasi pun kadang belum ada tanggapan, bahkan ada sampai sekarang," ucapnya.

Namun dia berharap, ke depan pihaknya bisa berkoordinasi lebih baik dengan panitia dari PB PON Wilayah Sumut.

"Bintek ini dilaksanakan secara garis besar terkait apa yang menjadi tugas-tugas yang sebagaimana mestinya yang biasa kita sudah pernah lakukan. Hanya bagaimana nantinya antara panitia pelaksana cabor kami berkoordinasi dengan panitia PB PON  itu yang kami harapkan bisa berjalan lancar.," ungkapnya.

Pada kegiatan tersebut Heryanto Salim, Technical Delegate PON XXI 2024 juga menyampaikan paparan terkait berbagai hal yang bakal menjadi perhatian pada pelaksanaan pertandingan cabor barongsai PON 2024. Hadir pula pada kegiatan itu Sekretaris Panitia Pelaksana, Irwan,Koordinator Venue & Peralatan/Perlengkapan Pertandingan, Irwan Susanto dan puluhan peserta lainnya.

Berita Lainnya
Previous
Next