menu
Close
MENAKAR KEKUATAN JATENG DAN JATIM DI CABOT BALAP SEPEDA PON 2024

 

JAWA TIMUR - Persaingan perebutan medali emas di cabang olahraga (cabor) balap sepeda di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 dipastikan bakal berlangsung ketat. Ada tiga tim over-power yang diprediksi bakal bertanding sengit.

Ketiga tim tersebut merupakan kontingen dari Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jawa Timur dan Sumatera Selatan. Ketiga kontingen tersebut akan saling menunjukkan taring tertajamnya di perhelatan PON 2024.

Menakar kekuatan tim, Jatim memiliki modal tersendiri karena atlet balap sepada asal Jatim berhasil menorehkan prestasi gemilang di ajang SEA Games Kamboja 2023 lalu. Total ada dua medali emas, satu perak, dan satu perunggu dari total perolehan kontingen Indonesia, yakni lima emas, dua perak dan satu perunggu.

Jatim menjadi penyumbang terbanyak atlet yang memperkuat Indonesia. Rising star balap sepeda Indonesia, Feri Yudoyono, asal Jatim juga telah menyumbang dua medali emas di nomor Cross Country Olympic (XCO) putra dan beregu Mixed Cross Country Relay (XCR) bersama Sayu Bella Sukma Dewi, Zaenal Fanani, dan Dara Latifah.

Untuk diketahui, kontingen balap sepeda dari Jatim yang turun di nomor MTB diperkuat empat atlet dan satu pelatih membela Indonesia. Tentunya, raihan itu menjadi motivasi tersendiri bagi tim menghadapi PON 2024 nanti.

"Kalau Jatim itu mereka merata kekuatannya untuk semua divisi, jadi mereka ini tim pesaing utama kita. Kalau di BMX, pesaing lain datang dari Sumsel," ujar Pelatih tim balap sepeda DIY, Abdul Rahman.

Kekuatan ini ternyata juga menjadi perhatian bagi tim DIY. Meski begitu, mereka optimistis bisa merebut dua medali emas di PON 2024 nanti. Pada PON 2024 nanti, tim balap DIY akan menerjunkan 20 atlet di tiga nomor berbeda antara lain road race, MTB dan BMX.

"Untuk mana yang akan diunggulkan bisa meraih medali emas, sepertinya kami optimistis anak-anak kami ini bisa memberikan yang terbaik bagi DIY," ucapnya.

Kini sejumlah materi pemain terbaik DIY dengan sepak terjang yang tinggi di kejuaraan juga dikerahkan. Artinya, PON 2024 nanti akan menjadi ajang pembuktian bagi masing-masing kontingen termasuk DIY.

Termasuk lebih banyak melakukan uji coba atau ikut kejuaraan sebagai persiapan sekaligus mengukur kesiapan atletnya.

Berita Lainnya
Previous
Next