DELI SERDANG - Kontingen tuan rumah Sumatera Utara (Sumut) berhasil menumbangkan lawannya Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dengan skor akhir 2-1 dalam pertandingan penyisihan Grup A cabor Futsal Putri PON XXI 2024 Aceh-Sumut yang diselenggarakan di GOR Futsal Disporasu, Deli Serdang, Sumatera Utara, Sabtu (31/8/2024).

Gol pertama Sumut dicetak oleh Lia Hatmadani Batubara pada menit ke-7 dan Rina Indriyani menit ke-22. Sedangkan gol DIY tercipta melalui Dian Pawestri Nugraheni pada menit ke-26.

Pelatih Futsal Putri Sumut Bantuan setelah pertandingan mengatakan dengan kemenangan melawan DIY, anak asuhnya telah membuktikan bisa bersaing antara provinsi lainnya meskipun dengan status sebagai tuan rumah.

"Terima kasih buat dukungan masyarakat Sumut, dan sekarang kami bisa menjawab bahwa anak-anak bisa bersaing dengan provinsi lain, terlebih di rumah sendiri, karena tidak ada pemainyang lebih hebat saat di lapangan, semua sama," ucapnya.

Sebagai bahan evaluasi kedepan, pihaknya akan membenahi dari segi defense dan akan selalu memberikan pesan agar tidak berlebihan saat euforia kemenangan karena bisa menghilangkan fokus.

"Selain di defense, euforia terlalu berlebih saat unggul itu juga akan kami evaluasi, selain itu bola-bola kaki juga kurang karena saat open play mereka terkadang lengah, seperti halnya tadi saat kebobolan," katanya.

Tak hanya itu, dirinya juga bangga atas komposisi para pemainnya yang sangat beragam dari berbagai kota di Sumut. "Tim ini tidak hanya dari Medan tapi hampir seluruh daerah di Sumut ada di sini," katanya.

Sementara itu, pemain Sumut Ni Kadek Vidieya Wijayanti menambahkan dirinya bersyukur bisa mempersembahkan kemenangan di laga perdana bagi seluruh masyarakat Sumut.

"Terima kasih atas support dan doa dari seluruh masyarakat Sumut. Kami buktikan bisa menang dengan skor 2-1. Mudah-mudahan semua warga Sumut bisa selalu mendoakan dan agar kami tampil maksimal kedepannya dan perlu diingat bahwa kami juga kuat seperti tim lainnya," ujarnya.

Sementara itu, pelatih Futsal DIY Hajarul Susanto walid Djaba mengatakan kalau dirinya masih memaklumi hasil yang kurang memuaskan tersebut karena masih pertandingan pertama. "Pertandingan pertama akan agak sedikit susah, karena pertandingan pertama teman-teman nervous," ucapnya.

Akhirnya, kata dia, jika dievaluasi strategi tidak berjalan seperti yang diharapkan oleh tim pelatih. "Strategi tidak berjalan mulus, ini hanya karena pertandingan pertama. Sebenarnya kami banyak memiliki peluang tapi tidak jadi gol. Untuk strategi dua match berikutnya akan sedikit berubah," katanya.

Sementara itu, Suciana Yuliana mengatakan akan selalu berusaha menampilkan yang terbaik meski pada laga pertama harus menelan kekalahan saat berhadapan dengan tuan rumah Sumut.

"Dua match lagi kami akan berusaha sebaik mungkin, sebagai pemain harapan kedepannya semoga mendapat hasil yang diinginkan," katanya.

Selain itu, adapun kendala yang dihadapi para pemain putri futsal ini belumnya beradaptasi dengan baik di lapangan pertandingan. "Dari segi lapangan, adaptasi masih kurang jadi agak sedikit kesusahan. Komunikasi masih belum terbangun juga," tuturnya.(*)