JAWA TIMUR - Misi mendulang medali emas di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 menjadi fokus utama atlet muaythai Jawa Timur. Tak tanggung-tanggung, Pengurus Muaythai Indonesia (MI) Jatim akan memberangkatkan atlet andalannya, Alfiyatus Sholehah ke Thailand.

Tidak heran jika negara Thailand dituju karena merupakan negara yang memunculkan cabor Muaythai. Negara Gajah Putih itu banyak melahirkan petarung legendaris kaliber dunia, seperti Rodtang Jitmuangnon. Ia nanti berkesempatan menempa ilmu ke petarung dunia tersebut.

Kesempatan emas itu tidak akan dia sia-siakan demi meningkatkan kemampuannya. Keberadaannya di Thailand menjadi persiapannya tampil di PON 2024 dengan target medali emas.

”Saya sangat bersyukur bisa menimba ilmu bela diri Muaythai langsung di negeri asalnya. Tentu, kesempatan ini tidak akan saya dia-siakan,” kata Alfiyatus Sholehah.

Atlet asal Pamekasan itu menjadi andalan kontingen MI Jatim dalam mendulang emas di PON 2024 nanti. Ia sudah banyak mengukir prestasi, baik di tingkat regional maupun nasional.

Sebelumnya, mahasiswi Universitas Negeri Malang (UM) itu mampu meraih emas di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Muay Thai 2024 di Bali usai mengalahkan atlet dari Nusa Tenggara Barat (NTB), Nurul Amalia.

Pelatih Puslatda MI Jatim Soldier of Fortuna membenarkan jika Alfiyatus Sholehah menjadi atlet andalan Jatim untuk mendulang emas di PON 2024 nanti. Jika menakar kemampuan, ia yakin jika atlet satu-satunya asal Pamekasan tersebut tidak punya tandingan setara di Indonesia.

Meski memiliki postur tubuh mungil, Alfiyatus Sholehah mempunyai fisik dan jam tarung yang tinggi. Ia melihat kemampuan tersebut selama latihan saat ini,

"Yang paling penting Alfi ini begitu berani. Kami kira cukup optimistis meraih emas. Kami terus berusaha latihan optimal. Semua atlet yang masuk di puslatda adalah atlet terbaik yang juga masuk proyeksi,” ujar pelatih yang biasa disapa Dear itu.