SUMATERA UTARA - Persiapan menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut 2024 terus dilakukan oleh Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Sumatera Utara. Tim voli Sumatera Utara, baik voli pantai maupun voli indoor, kini tengah dalam tahap prakompetisi.

Ketua Bidang Pembinaan Prestasi (Binpres) PBVSI Sumatera Utara, Prof Dr Indra Kasih, M Or, menyampaikan bahwa saat ini tim pemusatan latihan daerah (pelatda) voli indoor Sumut sedang menuju Binjai untuk melanjutkan latihan setelah sebelumnya berlatih di Tebingtinggi.

“Kami sebelumnya latihan di Tebing, ini anak-anak sekarang lagi menuju ke Binjai untuk latihan. Kebetulan akan ada Kejuaraan, tim pelatda itu dipanggil ke sana untuk meramaikan,” ucapnya.

Lebih lanjut, Prof Dr Indra Kasih menjelaskan tahapan yang telah dan sedang dijalani tim. “Ada beberapa hal yang sedang kami kerjakan, dari tahap program umum, khusus, prakompetisi. Jadi sekarang ini masuk prakompetisi, prakompetisi ini dibagi dari beberapa bagian, ada yang prakompetisi bisa try out, bisa try in memang belum tersedia oleh KONI Sumut, mungkin karena dinamika di anggaran,” tuturnya.

Mengenai tantangan anggaran, ia menyoroti bahwa olahraga nonprioritas seperti voli mungkin tidak mendapatkan alokasi anggaran untuk try out dan try in. Namun demikian, upaya tetap dilakukan, seperti pelaksanaan try out voli pantai di Jawa yang menggunakan dana pribadi, PBVSI Sumut tetap melaksanakannya.

“Dinamika ini lah yang mungkin menjadikan satu tantangan bagi kami bagaimana supaya semua energi ini kami curahkan untuk memberikan sesuatu yang terbaik untuk Sumatera Utara. Walaupun mungkin ada keterbatasan, itu kami jadikan sebagai kekuatan saja,” ujarnya.

Dalam tahap pra kompetisi, berbagai upaya dilakukan untuk mengikuti kompetisi yang dianggap sebagai kompetisi sesungguhnya. Kejuaraan seperti Kapolri Cup menjadi salah satu ajang penting bagi tim voli indoor Sumatera Utara dalam persiapannya menuju PON XXI 2024.

“Kemungkinan tanggal 21 Agustus, voli indoor putra/putri akan coba bermain di Riau sampai 25 Agustus, babak kualifikasi kejuaraan Kapolri Cup,” ucap Prof Dr Indra Kasih.

Selain fokus pada latihan teknis, aspek psikologis juga menjadi perhatian. Pendampingan psikolog dari KONI Sumut sudah beberapa kali diberikan kepada para atlet untuk meningkatkan kepercayaan diri mereka.

“Dengan adanya bantuan psikolog itu rasa confidence anak-anak bertambah. Sementara itu, pra kompetisi untuk mengevaluasi sesungguhnya seperti apa kekuatan dari tim yang sudah kita bangun ini,” ujar Prof Dr Indra Kasih.

Menghadapi PON 2024, PBVSI Sumut berupaya memadukan kekuatan antara voli indoor dan voli pantai. Latihan intensif dan partisipasi dalam kompetisi menjadi strategi utama. Walaupun ada keterbatasan, semangat untuk memberikan yang terbaik tetap menjadi motivasi utama.

“Kami tidak pernah menjanjikan emas, kami akan tetap berusaha yang terbaik dengan keterbatasan kami berusaha yang terbaik,” tutur Prof Dr Indra Kasih dengan penuh optimisme.

Di PON 2024, Pengprov PBVSI Sumut menyiapkan tim voli pantai dan voli indoor dengan kekuatan putra 14 atlet serta putri 14 atlet. Sementara voli pantai dengan kekuatan empat atlet untuk masing-masing putra-putri yang secara keseluruhan terdapat 18 atlet putra dan 18 atlet putri.

Voli indoor PON 2024 akan digelar di GOR Voli Indoor, Sport Cente Sumut di Desa Sena, Kecamatan Batangkuis, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.