- Berita
- Press Release
- 19 Sep 2024
MEDAN - Muhammad Yunus Dhae Atu, petarung kickboxing asal Banten, berhasil melaju ke babak final kelas 63,5 kg putra setelah mengalahkan Brian Alfa Ferdinand Lawitan dari Jawa Barat (Jabar) dalam pertandingan yang berlangsung sengit di GOR Jalan Veteran Medan, Rabu (18/09/2024).
Pertandingan dimulai dengan kedua petarung menunjukkan kemampuan teknik yang tinggi. Yunus, yang dikenal dengan strategi bertahan dan serangan yang efektif, langsung mengambil inisiatif menyerang. Sementara itu, Brian, petarung asal Jabar, berusaha memberikan perlawanan yang ketat dengan serangan cepat dan akurat.
Setelah dua ronde yang intens, Yunus berhasil mendominasi pertandingan. Keberhasilan Yunus dalam membaca gerakan lawan dan memanfaatkan celah membuatnya unggul di mata juri. Teknik tendangan dan pukulan yang terukur menjadi senjata utama Yunus dalam pertarungan tersebut.
Dukungan dari pendukungnya juga menjadi motivasi tambahan bagi Yunus. Sorakan dari penonton menggema di GOR, menciptakan atmosfer yang menegangkan dan penuh semangat. Dalam wawancaranya usai pertandingan, Yunus mengungkapkan rasa syukurnya atas dukungan yang diterima.
"Ini semua berkat latihan keras dan dukungan dari keluarga serta teman-teman. Saya berjanji akan memberikan yang terbaik di final," ungkap Yunus, dengan semangat. Pernyataan tersebut mencerminkan tekadnya untuk meraih juara.
Brian, meskipun kalah, menunjukkan sikap sportif dan mengakui keunggulan Yunus. Dalam wawancaranya, ia menyampaikan bahwa pengalaman ini akan menjadi motivasi untuk memperbaiki diri di masa depan. "Saya akan terus berlatih dan kembali lebih kuat," katanya.
Pertandingan ini juga menjadi sorotan bagi para pelatih dan penggemar kickboxing yang hadir saat itu. Banyak yang mengapresiasi teknik dan strategi yang diterapkan oleh Yunus selama pertarungan. Para pelatih menganggapnya sebagai contoh bagi generasi muda kickboxer di daerah tersebut.
Dengan kemenangan ini, Muhammad Yunus Dhae akan bersiap menghadapi babak final yang dijadwalkan berlangsung Kamis 19/09/2024. Lawan yang akan dihadapi Yunus di final masih menunggu hasil dari pertandingan lainnya, tetapi antusiasme penonton sudah mulai terasa.
Diharapkan, pertandingan final nanti dapat berlangsung lebih meriah dengan kehadiran lebih banyak pendukung. Keberhasilan Yunus melaju ke final tidak hanya membawa nama baik bagi dirinya, tetapi juga bagi tim kickboxing Banten secara keseluruhan.
Sekali lagi, Banten menunjukkan potensi besar dalam dunia kickboxing, dan Yunus Dhae menjadi salah satu harapan untuk meraih prestasi lebih tinggi. Kompetisi ini juga diharapkan dapat menjadi pemicu bagi para atlet lainnya untuk terus berlatih dan berprestasi di tingkat yang lebih tinggi.**(PB PON XXI Sumut/ADI SISWOYO WASGO)