Di salah satu titik epicentrum Sumatera Utara, Sumut Sport Center dibangun. Arena tersebut akan menjadi penanda sejarah kembalinya PON ke Sumatera Utara. Sebagaimana stadion Teladan Medan, 71 tahun yang lalu, menjadi penanda sejarah Sumut sebagai tuan rumah PON yang ke III pada 1953.

Di Sumut Sport Center akan berdiri Stadion Madya-Atletik. Ini layaknya penghormatan olahraga untuk Sumut. Lintasan atletik, seperti terhubung dengan pemuda hebat Sumut, Mardi Lestari, yang sempat mencatatkan diri sebagai manusia tercepat se-Asia.

Tulisan ini, selesai tepat 90 hari perjalanan Sumut menuju 8 September 2024, dimana PON XXI 2024 Aceh–Sumut akan dibuka. Lebih dari 15 ribu atlet dan ofisial, delegasi provinsi dari seluruh Indonesia, akan datang bertanding dalam 34 cabang olahrga dan bermain di venue venue yang terebar dalam 9 kabuoaten/kota. Mereka (para atlet) adalah manusia manusia terbaik yang telah lolos babak kualifikasi PON.

PBPON Sumut (baca seluruh penduduk Sumut) bersiap sepenuhnya, membayar janjinya atas proposal kontestasi dalam perebutan tuan rumah PON dalam MUSORNAS KONI 2018. melalui penyelenggaraan PON dengan cara dan moda yang terbaik.

“Warga Sumatera Utara yang sangat saya cintai dan banggakan. Mari kita sama-sama menjadi tuan rumah yang baik dan menyenangkan. Dengan kearifan lokal kita yang lugas, spontan, tapi tetap berintegritas,” kata PJ Gubernur Sumatra Utara, Hassanudin.

Sumatera Utara, wilayah yang diberkati dengan kekayaan alam yang luar biasa, budaya yang semarak, dan sejarah yang gemilang, memiliki pesan kuat untuk disampaikan kepada dunia. Sumatera Utara bukan hanya tentang keindahan alam, budaya yang kaya, dan semangat juang yang gigih. Ini adalah tentang rasa persaudaraan dan rasa saling menghormati.

Sumut mengundang saudara saudara kami anak negeri, melalui event PON, sebuah perjalanan olahraga yang mempersatukan. Jangan lupa, memberikan waktumu untuk menjelajahi keajaiban kami, belajar dari tradisi kami, dan bersama-sama membangun masa depan yang lebih baik untuk semua. Bersama-sama, kita ciptakan dunia yang penuh dengan keindahan, harmoni, dan kemajuan”

Selamat datang, Indonesia!