- Berita
- Press Release
- 19 Sep 2024
MEDAN - Awalnya sempat tertinggal oleh perolehan medali tuan rumah Sumut, tim biliar DKI Jakarta akhirnya tak terbendung untuk tampil sebagai juara umum Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut.
Tuan rumah Sumut sempat memimpin di posisi teratas klasemen perolehan medali. Namun, DKI Jakarta yang semula tertinggal dengan 3 medali emas kemudian berhasil menyalip di hari terakhir cabang biliar, Kamis (19/9), di Pardede Hall Medan.
Tambahan 3 emas yang diraih lewat Rudy Hasan, Ponco K Manurung dan Tedy Setiadi, membawa DKI Jakarta mengungguli tuan rumah Sumut dan membawa kembali pulang gelar juara umum.
DKI Jakarta berhak atas gelar juara umum dengan total perolehan medali 6 emas , 3 perak dan 5 perunggu.
Manajer Tim Biliar DKI Jakarta H Junaidi mengatakan sukses ini sesuai target dan berkat dukungan semua pihak, termasuk KONI DKI Jakarta, sehingga tim biliar DKI Jakarta bisa melakukan persiapan dengan maksimal.
"Tim biliar DKI Jakarta dengan dukungan KONI DKI Jakarta telah melakukan persiapan dengan maksimal, Selain melakukan tryout ke luar negeri juga memakai pelatih asing asal Myanmar," kata Junaidi.
Tryout dilakukan ke tiga negara. Pebiliar yang main di kategori pool, dikirim tryout ke FIlipina, sedangkan atlet Carom ke Vietnam dan English Billiard ke Malaysia.
"Biayanya lumayan besar dan untungnya KONi DKI Jakarta mendukung kami,* papar H Junaidi.
Mengenai pelatih Myanmar dinilai sangat bermanfaat karena ia memoles pemain muda sehingga nama pebiliar baru yang tidak tampil di PON Papua seperti Tony Setiadi bersinar prestasinya di PON XXI Aceh-Sumut.
"Kami merasa pelatih Myanmar kehadirannya sangat bermanfaat, ia memilih dan melatih pemain muda DKI Jakarta yang kemudian jadi andalan kita dalam PON kali ini," tambah Junaidi.
DKI Jakarta menurunkan 11 pebiliar andalannya mengikuti 20.nomor pada PON XXI Aceh-Sumut.
"Kami mendesain atlet dari awal dan semua sesuai target, tidak ada yang meleset, kami menggodok pemain muda dengan disiplin tinggi dan hasilnya terlihat di PON ini," kata Junaidi.**(PB PON XXI SUMUT/Faisal P)