menu
Close
Pengabdian Tanpa Batas, Tim Medis Tak Kenal Lelah di Venue Hockey Outdoor PON XXI

Deli Serdang – Di balik gemuruh dan adrenalin yang terpancar dari setiap pertandingan Hockey Outdoor PON XXI di Sumatera Utara, ada sekelompok pahlawan yang diam-diam berjuang di garis belakang, yakni tim medis. 

Mereka bekerja tanpa henti, memastikan keselamatan para atlet dengan moto yang mencerminkan dedikasi mereka, "Sigap, Tepat, Sehat".

Cabang olahraga hockey outdoor dikenal memiliki resiko cedera tinggi, di mana kecepatan dan benturan menjadi bagian integral dari permainan. 

Mengantisipasi hal ini, venue hockey outdoor PON XXI dilengkapi dengan dua ambulans yang selalu siaga dari pagi hingga malam, siap menangani segala situasi darurat.

Tim medis ini tidak hanya hadir sebagai pengamat, melainkan sebagai garda depan yang tak terlihat, namun keberadaannya sangat vital. 

Dipimpin oleh dr Khairul Imami dan dr Meyva Sasmita, mereka senantiasa berada di lapangan, didukung oleh fisioterapis berpengalaman Adilla Azzura dan drg Adi Wika Prasetya, yang bertugas menjaga kesehatan gigi para atlet.

Tidak hanya itu, Letda Kes dr Kevin Jevanus Jeremia dan dr Ashari Zuprin bersama fisioterapis Putri Harum Sari, juga selalu siap menangani otot-otot tegang akibat ketegangan pertandingan.

Rini Lumbantobing dan Iswardi sebagai perawat, serta bidan Khairunnisa tak kalah penting perannya dalam menjaga kesehatan para atlet.

Di balik kemudi ambulans, ada Prada Agus Trianda, Riski Agustin Hasibuan, Marhindra Manan SRG, dan Perdi SRG yang selalu siap mengantar atlet ke rumah sakit dalam hitungan detik jika diperlukan.

Sejak pertandingan dimulai hingga 13 September 2024, tim medis ini telah menangani 124 pasien di venue hockey outdoor, menjadikan venue ini sebagai salah satu dengan jumlah pasien terbanyak di antara semua cabang olahraga di PON XXI Aceh-Sumut 2024.

Cedera lapangan yang membutuhkan penanganan darurat menjadi tantangan sehari-hari bagi tim ini, namun mereka selalu siap dan sigap.

“Tim medis hockey outdoor sangat lengkap, mulai dari dokter umum, dokter gigi, perawat, fisioterapis, hingga pengemudi ambulan. Sejauh ini, semua pasien tertangani dengan baik,” ungkap dr Imam, koordinator tim medis di venue tersebut, Minggu (15/9/2024).

Pengakuan dari atlet dan tim official yang puas menjadi motivasi tersendiri bagi tim medis ini. Mereka bangga bisa menjadi bagian penting dalam menjaga keberlangsungan kompetisi.

“Kami bangga dapat berkontribusi melalui pelayanan sepenuh hati. Semangat juang kami sejalan dengan para atlet yang bertanding,” tutur dr Imam.

Dengan tenaga medis yang lengkap dan fasilitas pendukung yang memadai, tim medis di venue hockey outdoor optimis dapat menjaga komitmen hingga akhir kompetisi. Bagi mereka, tugas ini bukan sekadar pekerjaan, melainkan wujud pengabdian dalam mendukung kesuksesan PON XXI. (PB PON XXI SUMUT/ Ismail)

Berita Lainnya
Previous
Next