MEDAN - Hari-hari kelabu Sumatra Utara cabang olahraga (cabor) bulu tangkis Pekan OIahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 masih berlanjut. Diharapkan melaju dalam persaingan merebut medali, andalan Sumut, Nurul Tetra Junia Matondang, justru tersingkir di babak awal nomor perorangan putri. Pada laga di GOR PBSI Dispora Sumut, Jalan Pancing, Medan, Minggu (15/9/2024), Nurul kalah rubber set 15-21, 21-10, 19-21 dari pebulu tangkis Kepulauan Riau (Kepri), Khayfa Adelia Maharani.

Nurul yang bernaung di klub PB Djarum gagal mengembangkan permainan di set pertama. Hampir semua pukulannya mengambang, serba tanggung. Performa Nurul yang buruk membuat “angin” berbalik arah. Kepercayaan diri Khayfa pelan-pelan muncul dan makin menguat.

Set kedua, Nurul mencoba bangkit. Ia langsung mengambil inisiatif serangan dan menekan Khayfa dengan lob-lob serang dan penempatan bola sulit di depan net.

Strategi ini berhasil. Nurul Matondang melaju cepat dan unggul 11-6 saat interval saat satu pukulan smash Khayfa menyangkut di net.

Setelah jeda permainan Nurul kian membaik. Angka demi angka diraihnya dengan cepat. Nyaris tidak ada unforce error berarti. Set kedua berakhir dengan skor 21-10.

Sayangnya, di set penentuan permainan Nurul justru kembali ke penampilannya di set pertama. Determinasinya yang begitu tinggi di set kedua seolah hilang. Nurul tertekan dan gagal melepaskan diri.

Pelatih Sumut, Ahmad Hazim Adibi, menyebut Nurul terlambat menaikkan tempo. Ia baru menemukan ritme dan menggeber kencang serangan dalam situasi sudah tertinggal empat poin di akhir set.

“Padahal dari segi kualitas permainan Nurul masih lebih unggul. Tapi, memang, lawan lebih jeli. Dia memanfaatkan stamina Nurul yang mulai drop hingga gerak kakinya melambat,” ujarnya usai laga.

Nurul berupaya mengejar tapi telat. Margin ketertinggalan sudah terlalu lebar. Walau sempat mendekat, 19-20, Nurul gagal memaksakan deuce dan kalah 19-21.

Dengan kekalahan ini terkubur sudah harapan Nurul untuk menyumbangkan medali bulu tangkis bagi Sumut.

Cabor bulu tangkis nomor perorangan mulai digelar Minggu hari ini. Sebanyak 61 pertandingan dimainkan, terdiri dari 14 pertandingan tunggal putra, 16 pertandingan tunggal putri, 11 pertandingan ganda putra, dan 13 pertandingan ganda putri. Sedangkan ganda campuran memainkan tujuh pertandingan.

Bulu tangkis menyediakan total tujuh emas, masing-masing dua di nomor beregu dan lima di perorangan. Jawa Tengah menjadi pemuncak klasemen sementara juara umum dengan koleksi dua emas setelah memenangi nomor beregu putra dan beregu putri. (PB PON SUMUT XXI/JULIE)