DELISERDANG - Jawa Tengah (Jateng) gagal meraih medali perunggu setelah melawan Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta pada final memperebutkan tempat ketiga dan keempat voli putri PON XXI di Venue Voli Indoor Sport Center Sumut, Deli Serdang, Kamis (19/9/2024).

Jateng kalah 3-0 dari DKI Jakarta. Pada set pertama Jateng kalah 19-25. Set kedua hampir terjadi Deuce dengan poin 24-24. Sebelum akhirnya Jateng kalah 27-29. Memasuki set ketiga, DKI pun menutup kemenangan dengan skor 25-15.

Pelatih tim voli putri Jateng, Agus Suyanto mengatakan anak-anak asuhnya terdiri dari pemain muda. Namun ia mengakui timnya masih kurang di ‘finishing’. "Finishing touchnya gak ketemu," ujarnya usai pertandingan.

Agus juga menilai anak-anak asuhnya belum memiliki mental juara. "Mereka bertumpu kepada Yulaida, kalau hidup (serangan) ya sudah. Kuurang di receive dan bloknya. Tadi di set kedua, banyak blok, akhirnya mati, kalau Zuraida hidup, ya semua hidup. Kuncinya disitu," jelasnya.

Sebelumnya, di PON Papua, tim putri DKI juga meraih perunggu setelah mengalahkan Jateng dengan skor 3-2. "Iya, kita kalah 3-2," imbuhnya.

Begitupun, ia mengatakan ke depan akan mematangkan pemain muda dan memperbanyak jam terbang (bertanding). "Mungkin ada yang berminat ke Proliga dan sebagainya. Ini kesempatan untuk anak anak," ujarnya.

Sebelumnya, usai dikalahkan Jatim pada babak perempat final, Agus akan berupaya meraih medali perunggu. "Kita harus menang untuk meraih perunggu," katanya. (PB PON XXI SUMUT/Yunan)