DELISERDANG - Meskipun Tim Grass Track Sumatera Utara (Sumut) belum berhasil meraih medali dalam ajang PON XXI Aceh-Sumut 2024 di Sirkuit GTX Sena, Kuala Namu, Sumatera Utara, penampilan atlet Sumut patut diacungi jempol. 

Para atlet Sumut menunjukkan keberanian dan semangat juang yang tinggi dalam berbagai kategori, meski hasil akhir belum memenuhi target.

Pada Nomor Standar Perorangan, Bima Artha Wibowo dengan nomor start 19 menunjukkan performa yang solid, meskipun hanya berhasil menempati posisi ke-7. 

Penampilannya mencerminkan dedikasi dan usaha keras yang telah dia lakukan dalam persiapan untuk ajang bergengsi itu. 

Posisi ketujuh di kategori itu adalah pencapaian yang patut dihargai, terutama mengingat tingkat persaingan yang sangat ketat.

Di Nomor Standar Beregu, atlet Rizky Revanza dengan nomor start 56 dan Bma Atha Wibowo menghadapi tantangan besar dan akhirnya finish di posisi ke-10. 

Meskipun tidak berhasil meraih medali, performa Rizky Revanza bersama timnya menunjukkan tekad dan keterampilan yang tinggi dalam menghadapi lawan-lawannya.

Pada kategori Modifikasi Beregu, Tim Sumut yang diwakili oleh Ahmad Zusrizal dan Ahmad Fadilah menempati posisi ke-7 dari 11 tim yang bertanding. 

Penampilan mereka meskipun tidak masuk dalam posisi medali, memberikan gambaran akan semangat dan usaha yang telah dilakukan oleh tim. 

Performa itu menunjukkan bahwa mereka mampu bersaing meskipun hasil akhirnya belum sesuai harapan.

Penampilan atlet Sumatera Utara di PON XXI Aceh-Sumut 2024 memberikan sinyal positif bagi perkembangan olahraga Grass Track di daerah tersebut. 

Meskipun belum berhasil meraih medali, semangat juang yang ditunjukkan oleh Bima Artha Wibowo, Rizky Revanza, Ahmad Zusrizal, dan Ahmad Fadilah sangat mengesankan. 

Keberanian mereka untuk bersaing di level tertinggi menjadi dorongan untuk terus berlatih dan memperbaiki diri di masa depan.

Tim Grass Track Sumatera Utara (Sumut) menargetkan perolehan satu Medali Emas pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024. 

Pelatih Grass Track Sumut, Syabra Buana, sebelumnya mengaku optimistis dengan peluang yang dimiliki oleh atlet unggulannya, Ahmad Yusrizal, di Kelas Trail Modifikasi.

Menurut dia, peluang Sumut ada karena ada atlet potensial seperti Ahmad Yusrizal di Kategori Trail Modifikasi. 

Menurut Syabra Buana, dalam tiga tahun terakhir, dia mampu bersaing dengan pembalap lain. (BP PON XXI 2024 SUMUT/ Wilfrid Sinaga)