MEDAN - Senyum semringah terpancar dari raut wajah karateka Nusa Tenggara Barat (NTB)  yakni Ahmad Zigi Zaresta Yuda. Dengan penuh haru dan bahagia, Zigi mengeluarkan sesuatu dari sakunya yang ternyata foto janin anaknya. 

Torehan medali emas yang diraihnya pada cabang olahraga (cabor) karate di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara khusus dipersembahkan untuk calon sang buah hati. 

“Perjuangan ini didedikasikan untuk calon anak saya yang masih berumur 17 minggu. Itu motivasi saya,” ucap Zigi dengan mata berbinar-binar usai upacara penyerahan medali cabor karate di Gedung Serbaguna Universitas Negeri Medan, Senin (16/9/2024).

Kebahagiaan usai mendapatkan medali emas di PON XXI juga menjadi spesial lantaran torehan manis ini merupakan yang pertama bagi kareteka kelahiran Lombok Barat itu. Pasalnya, Zigi tak mampu menyumbangkan emas di dua edisi PON sebelumnya. 

“Enggak bisa diungkapkan kebahagiannya. Ini memang impian saya. Saya tiga kali (ikut) PON baru kali ini dapat. Jadi ini luar biasa,” katanya. 

Kemudian, Zigi mengungkapkan medali emas yang diraihnya di PON XXI juga hasil dari kerja keras, latihan, dan doa.

“Saya ingin menampilkan yang terbaik saja, masalah hasil urusan Allah. Berkat ikhtiar kami semua alhamdulillah medali emas ini bisa saya capai dan ini sangat luar biasa,” ungkapnya. 

Setelah meraih medali emas di PON XXI, Zigi pun menargetkan bisa tampil di SEA Games Thailand pada tahun 2025. Tak tanggung-tanggung, dirinya juga berharap bisa menyumbangkan medali emas untuk Indonesia. 

“Target selanjutnya tentu ada SEA Games tahun depan dan Asian Games 2026. Semoga saya bisa mempersembahkan medali emas untuk Indonesia,” pungkas Zigi. 

Zigi berhasil meraih medali emas di PON XXI 2024 setelah keluar sebagai pemenang di partai final nomor kata perorangan putra cabor karate. Zigi mengalahkan karateka Jawa Barat yakni Hazel Ramadhan. Pria kelahiran 14 Januari 1998 itu memastikan meraih medali emas usai juri memberikan nilai 4090 untuknya di laga final. (PB PON XXI Sumut/Anugrah)